Rabu, 30 Oktober 2019

TEKNOLOGI JARINGAN

KONSEP KOMUNIKASI DATA

1.    Pengertian Komunikasi Data

Komunikasi : Pertukaran informasi antara 2 pihak dengan menggunakan simbol, suara, dll. Yang dapat difahami antara keduanya melalui media perantara.

Media Perantara : media yang membolehkan informasi sampai pada tujuannya

Data : Kumpulan dari fakta-fakta yang merupakan representasi
dari dunia nyata yang mewakili suatu objek seperti manusia, hewan, konsep, simbol, huruf, bunyi, teks, gambar dan kombinasinya.

Komunikasi Data : Merupakan perpindahan data melalui media komputer yang diwakili oleh digit-digit biner dari satu tempat ke tempat lain dalam bentuk elektronik, gelombang atau cahaya.

Tujuan Komunikasi data : untuk mengantarkan dan  menerima informasi   diantara dua pihak


2.    Jenis-jenis Komunikasi Data

            a.       Voice Communication
-          Radio Broadcasting
-          Radio Amatir
-          2 Way Radio System
-          Radio Paging
-          Telephone
             b.       Text Communication
-          Telegraf
-          Email
             c.       Image Communication
-          Fax
             d.       Video Communication
-          TV Broadcasting
-          Teleconference

3.    Elemen Kunci Komunikasi Data

·         Source (Sumber) : Alat ini membangkitkan data sehingga dapatditransmisikan.
Contoh : telepon dan PC
·    Transmitter (Pengirim) : Biasanya data yang dibangkitkan dari sistem sumber tidak ditransmisikan secara langsung dalam bentukaslinya.
Contoh : modem, satu alat transmitter
·         Transmission System (Sistem Transmisi) : Berupa jalur transmisi yang menghubungkan antara sumber dengan tujuan
·  Receiver (Penerima) : Receiver menerima sinyal dari sistem transmisi dan menggabungkannya ke dalam bentuk tertentu yang dapat ditangkap oleh tujuan.      
     4.    Keuntungan Komunikasi Data

a. Memungkinkan penggunaan komputer atau terminal secara terpusat (sentralisasi) maupunsecara tersebar (desentralisasi) sehingga mendukung manajemen dalam hal control.
b. Mempermudah kemungkinan pengelolaan dan pengaturan data yang ada dalam berbagaimacam sistem computer
c.       Mengurangi waktu dalam pengelolaan data
d.       Mendapatkan data langsung dari sumbernya
e.       Mempercepat penyebaran informasi


     5.    Factor Yang Harus Diperhatikan dalam Komuniksi Data

a.       Protokol yang digunakan
Adalah sebuah aturan yang mendefinisikan beberapa fungsi yang terdapat pada sebuah jaringan
b.       Media Transmisi
Karakteristik media transmisi :
- besar data yang dapat ditampung (bandwidth )
- redaman
- daya yang dapat ditampung
- waktu yang dibutuhkan
c.       Lalu lIntas Data (Traffic)
Hal yang memperngaruhi lalu lintas data :
- Jumlah dan lokasi dari terminal dan komputer
- Kepadatan lalu lintas
- Prioritas/ urgensi informasi yang disalurkan
d.       Keadaan Sistem Yang Digunakan


      6.    Kendala Dalam Komunikasi Data

a.       Waktu Tanggap Sistem

Merupakan ukuran kecepatan sistem dalam memberikan tanggapan atasinput data yang dimasukkan.

b.       Throughput

merupakan ukuran beban dari sistem, yaitu prosentase waktu yang diberikan untukpengiriman data dengan melewati media transmisi tertentu.

c.       Faktor Manusia

merupakan perancang, pembuat sekaligus pengguna sistem. Faktor manusia merupakanfaktor yang sangat dominan dan menentukan lancar atau tidaknya system

      7.    Jenis Operasi Komunikasi Data

a.       Data Collection
b.       Inquery dan Response
c.       Storage dan Retrival
d.       Time Sharing
e.       Remote Job Entry
f.        Real Time Data Processing dan Procces Control
g.       Data Exchange Among Computers


      8.    Implementasi Komunikasi Data

-          System Reservasi On-line
-          ATM (Automatic Teller Machine)
-          Internet

PERKEMBANGAN KOMUNIKASI DATA

( Data Communication )
Pengertian
Sebagai perpindahan data dari satu tempat ke tempat lain melalui media tertentu.
Peralatan komunikasi bisa berupa apapun yg bersifat maya (virtual), mis: komputer, server, mesin fax, printer.
Perkembangan komunikasi data dan jaringan sangat dipengaruhi oleh kemunculan teknologi komputer.
SEJARAH JARINGAN KOMPUTER
1946
University of Pennsylvania.
Komputer pertama yaitu ENIAC Computer ditemukan tahun 1946 (awal komputasi modern)
Harvard University
Munculnya konsep jaringan yang dinamakan komputer MODEL I di lab Bell and Grup Risert yang dipimpin Pro. H.Aiken.
Tujuan awalnya: memanfaatkan komputer yg harus dipakai bersama, untuk mengerjakan proses tanpa harus membuang waktu, dibuatlah prose beruntun (Batch Processing), sehingga beberapa program bisa dijalankan bersama sebagai sebuah antrian
1950
Fireman’s Fund Insuranse Co
Berhasil menghubungkan tape drive komputer IBM dengan jaringan telepon dengan teknik yang mirip dengan digunakan sistem telegraph
Menemukan konsep Time Sharing Sistem : konsep distribusi proses pada super komputer yang didasarkan pada waktu. Hal ini merupakan awal aplikasi dan terbentuknya jaringan (network) komputer.
Time Sharing Sistem merupakan awal berpadunya teknologi komputer dan teknologi telekomunikasi
1967
ARPA (Advanced Research Project Agency)
Menghubungkan komputer mainframe melalui penghubung prosesor pesan (Interface Message Processors(IMP)
1970
Konsep Proses terdistribusi (Distributed Processing)
Beberapa pusat komputer (host) mengerjakan sebuah pekerjaan besar secara paralel untuk melayani banyak terminal yang terhubung secara seri di setiap komputer
1972
Merupakan awal kelahiran jaringan internet yaitu adanya proyek yang menguhubungan antar jaringan komputer pada jaringan komputer ARPANET.
Gateway Metode untuk menhubungkan berbagai macam jaringan yang berbeda sehingga dapat berkomunikasi.
Pada tahun 1973-1977 dikembangkan protocol TCP/IP (Transmision Control Protocol/Internetworking Protocol). Protokol ini digunakan untuk pengiriman informasi yang dikenal sebagai paket (Pocket)
1980
Konsep Peer to Peer System
Suatu konsep yang memungkinkan untuk menangani proses bersama maupun komunikasi data/informasi tanpa melalui komputer pusat. Kondisi ini mendorong munculnya LAN (Local Area Network)
1990
ARPANET diganti dengan NSFNET (Jational Science Foundation Network) sebagai tulang pyunggung (Backbone). NSFNET masih digunakan untuk jaringan penelitian.
Pada 1995 muncul perusahaan ISPs(Internet Service Provider) yang memberikan layanan internet untuk perorangan.
 2. Perkembangan Teknologi Komunikasi Data di Masa ini
      Dewasa ini, perkembangan teknologi sudah berkembang sangat pesat di dunia. Banyak sekali manusia di abad ke-21 ini yang sangat bergantung pada teknologi. Teknologi komunikasi adalah aplikasi yang diciptakan manusia untuk memudahkan penyampaian suatu informasi. muncullah penemuan-penemuan baru yang bisa dikatakan luar biasa. Sebagai contoh, pembuatan serta peluncuran satelit untuk ruang angkasa pertama di dunia oleh negara Rusia pada tahun 1957 yang membuat kita dapat berkomunikasi dengan banyak orang , bahkan orang yang berada di belahan dunia yang jauh.Tidak hanya satelit, alat-alat seperti laptop, komputer, dan telepon pun menjadi contoh perkembangan teknologi pada masa ini.
     Di Indonesia pun, tidak jarang kita melihat orang menggunakan teknologi komunikasi. Dengan jumlah penduduk yang tergolong besar, banyak sekali perusahaan yang berbondong-bondong menjadikan Indonesia sebagai target pasar untuk teknologi komunikasi. Namun sangat disayangkan, dengan jumlah penduduk yang banyak, Indonesia malah lebih menjadi konsumen. Padahal, dengan jumlah tenaga kerja yang banyak, mestinya Indonesia bisa menjadi pelopor dari perkembangan teknologi yang akan datang.
Kemajuan teknologi komunikasi sekarang mempunyai pengaruh pada perkembangan pengolahan data. Data dari satu tempat dapat kirim ke tempat lain dengan alat telekomunikasi. Untuk Data yang menggunakan komputer, pengiriman data menggunakan sistem transmisi elektronik, biasanya disebut dengan istilah komunikasi data (data communication). Di dalam sistem komunikasi, istilah jaringan (network) digunakan bila paling sedikit dua atau lebih alat-alat dihubungkan satu dengan yang lainnya. Contoh jaringan yang banyak dilihat sehari-hari adalah jaringan radio dan televisi, dimana beberapa stasiun pemancar saling dihubungkan, sehingga suatu program yang sama dapat disiarkan ke segala penjuru
Sebuah sistem komunikasi data memiliki lima komponen:
1. Pesan
Pesan adalah informasi ( data) untuk dikomunikasikan. Bentuk populer dari informasi termasuk teks, angka, gambar, audio, dan video.
2. Pengirim
Pengirim adalah perangkat yang mengirimkan pesan data. Hal ini dapat berupa komputer, workstation, handset telepon, kamera video, dan sebagainya.
3. Penerima
Penerima adalah perangkat yang menerima pesan. Hal ini dapat berupa komputer, workstation, handset telepon, televisi, dan lain.
4. Media transmisi
Media transmisi adalah jalur fisik dimana pesan berjalan dari pengirim ke penerima. Beberapa contoh media transmisi termasuk kabel twisted-pair, kabel koaksial, kabel serat optik, dan gelombang radio.
5. Protokol
Protokol adalah seperangkat aturan yang mengatur komunikasi data. Ini merupakan kesepakatan antara perangkat yang saling berkomunikasi. Tanpa protokol, dua perangkat mungkin akan terhubung tapi tidak dapat berkomunikasi, orang yang berbicara Prancis tidak dapat dipahami oleh orang yang berbicara bahasa Jepang.
Representasi Data
Contoh komunikasi data pada masa ini
* Komunikasi antara dua perangkat dapat berupa simplex, half-duplex, atau full-duplex seperti berikut
1.Simplex
Dalam mode simplex, komunikasi searah, seperti pada jalan satu arah. Hanya satu dari dua perangkat pada link dapat mengirimkan data, yang lain hanya dapat menerima. Keyboard dan monitor tradisional adalah contoh perangkat simpleks. Keyboard hanya dapat memperkenalkan input; monitor hanya dapat menerima output. Mode simpleks dapat menggunakan seluruh kapasitas saluran untuk mengirim data dalam satu arah.
                     
Biasanya metode simplex ini dimanfaatkan oleh teknologi seperti Televisi dan Radio. Konsep ini bisa diterapkan pada metode broadcasting penyiaran televisi dan radio. Dimana satu sumber memberikan informasi kepada pendengar/penonton saja, namun dari pihak pendengar/penonton tidak dapat berkomunikasi atau memberikan informasi secara langsung melalui jalur tersebut.
2. Half- Duplex
Dalam mode half-duplex, setiap stasiun dapat mengirimkan dan menerima, tetapi tidak pada waktu yang bersamaan. Bila satu perangkat ada yang mengirim, yang lain hanya dapat menerima, dan sebaliknya.
Mode half-duplex adalah seperti jalan satu jalur dengan lalu lintas yang memperbolehkan lalu lintas dari kedua arah. Ketika mobil berjalan dalam satu arah, mobil yang ke arah lain harus menunggu. Dalam transmisi half-duplex, kapasitas seluruh saluran radio telah diambil alih oleh ari dua perangkat transmisi pada waktu itu. Walkie- talkie dan (city band) CB radio,keduanya adalah sistem half-duplex. Mode half-duplex digunakan dalam kasus dimana tidak ada kebutuhan untuk komunikasi dua arah pada saat yang bersamaan, seluruh kapasitas saluran dapat dimanfaatkan untuk satu arah.
3.Full- Duplex
Dalam mode full-duplex ( juga disebut duplex ), kedua stasiun dapat mengirim dan menerima secara bersamaan.
                             
Mode full-duplex seperti jalan dua arah dengan lalu lintas yang mengalir di kedua arah pada waktu yang sama. Dalam mode full-duplex, sinyal akan ditempatkan pada satu arah dari kapasitas link: dengan sinyal menuju arah yang lain. Sharing seperti ini dapat terjadi dalam dua cara, link harus mengandung dua jalur transmisi secara fisik terpisah, satu untuk mengirim dan yang lain untuk menerima, atau kapasitas saluran dibagi antara sinyal yang berjalanan di kedua arah. Salah satu contoh umum dari komunikasi full-duplex adalah jaringan telepon. Ketika dua orang berkomunikasi dengan saluran telepon, maka dapat berbicara dan mendengarkan pada saat yang sama. Mode full- duplex digunakan ketika komunikasi di kedua arah diperlukan sepanjang waktu. Kapasitas saluran, harus dapat dibagi antara dua arah.
* Transfer data Airline Reservations System
Sistem Reservasi Airline merupakan bagian dari apa yang disebut Sistem Passenger Service, yang mendukung aplikasi langsung dengan penumpang.Airline Sistem Reservasi (ARS) adalah salah satu awal perubahan untuk meningkatkan efisiensi. ARS akhirnya berkembang ke dalam Sistem Reservasi Komputer (CRS). Sistem Reservasi Airline berisi jadwal penerbangan, tarif, tariff penumpang pemesanan tiket dan catatan. Sebuah distribusi langsung maskapai penerbangan bekerja dengan sistem reservasi mereka sendiri, serta mendorong informasi kepada GDS. jenis saluran distribusi langsung kedua adalah konsumen yang menggunakan internet atau aplikasi mobile untuk membuat reservasi mereka sendiri. Agen-agen perjalanan dan saluran distribusi langsung lainnya mengakses GDS yang sama seperti yang diakses oleh ’sistem reservasi maskapai, dan semua pesan dikirimkan oleh sistem pesan standar yang fungsi utamanya pada pesan TTY disebut SITA. Sejak sistem reservasi maskapai penerbangan menjadi aplikasi bisnis penting, dan fungsional mereka cukup rumit, pengoperasian sistem reservasi maskapai penerbangan ditempat relatif mahal. Sebelum deregulasi, penerbangan memiliki sistem reservasi mereka sendiri dengan agen perjalanan berlangganan pada mereka. Saat ini, GDS dijalankan oleh perusahaan independen dan baik penerbangan dan agen-agen perjalanan harus berlangganan kepada mereka, berdasarkan harga pasar yang kompetitif dan berbagai fitur teknologi.
1.4 Perkembangan Teknologi Komunikasi Data di Masa yang Akan Datang
Perkembangan teknologi komunikasi yang pesat seperti sekarang ini akan terus berlanjut, banyak sekali prediksi dan bagaimana teknologi yang akan terjadi dimasa yang akan datang , misalnya :
1. Teknologi Pengiriman Data
Teknologi pengiriman data saat ini telah berbeda, dari penggunaan kabel serat optik menjadi penggunaan teknologi dengan pemanfaatan gelombang elektromagnetik kemungkinan akan digantikan dengan alat yang di prediksi dengan teknologi neutrino. Dimana kelemahan gelombang elektromagnetik yang bisa di lihat yaitu tidak dapat menembus benda padat sehingga terhalangi oleh gunung dan gedung akan terpecahkan dengan teknologi neutrino tersebut. Dengan neutrino, memungkinkan untuk melakukan komunikasi antara dua titik di Bumi tanpa memakai satelit atau kabel. Tahun 2063 kita tidak akan menemukan lagi tiang telepon, satelit pemancar dan menara pemancar.
2. Teknologi 4G
Teknologi 4G juga akan muncul, meskipun sekarang ini masih dalam uji coba. Teknologi 4G ini cukup hebat (Sekalipun kita dalam mobil dengan kecepatan 150 km/jam kita akan dapat bandwidth (lebar pita) yang stabil). Selain itu, nantinya media komunikasi tidak hanya telepon tetap di rumah, tetapi kita bisa menggabungkan antara komputer, telepon bergerak (tanpa SIM card), telepon berbasis IP (voice internet protokol) dan telepon rumah biasa.
Teknologi 4G (juga dikenal sebagai Beyond 3G) adalah istilah dalam teknologi komunikasi yang digunakan untuk menjelaskan evolusi berikutnya dalam dunia komunikasi nirkabel. Menurut kelompok kerja 4G (4G working groups), infrastruktur dan terminal yang digunakan 4G akan mempunyai hampir semua standar yang telah diterapkan dari 2G sampai 3G. Sistem 4G juga akan bertindak sebagai platform terbuka di mana inovasi yang baru dapat berkembang. Teknologi 4G akan mampu untuk menyediakan Internet Protocol (IP) yang komperhensif di mana suara, data dan streamed multimedia dapat diberikan kepada para pengguna “kapan saja, di mana saja”, dan pada kecepatan transmisi data yang lebih tinggi dibanding generasi yang sebelumnya. Banyak perusahaan sudah mendefinisikan sendiri arti mengenai 4G untuk menyatakan bahwa mereka telah memiliki 4G, seperti percobaan peluncuran WiMAX, bahkan ada pula perusahaan lain yang mengatakan sudah membuat sistem prototipe yang disebut 4G. Walaupun mungkin beberapa teknologi yang didemonstrasikan sekarang ini dapat menjadi bagian dari 4G, sampai standar 4G telah didefinisikan, mustahil untuk perusahaan apapun sekarang ini dalam menyediakan kepastian solusi nirkabel yang bisa disebut jaringan seluler 4G yang tepat sesuai dengan standar internasional untuk 4G. Hal-hal seperti itulah yang mengacaukan statemen tentang “keberadaan” layanan 4G sehingga cenderung membingungkan investor dan analis industry nirkabel.
Melihat apa yang terjadi saat ini, dapat dibayangkan apa yang mungkin dapat terjadi di masa nanti. Jauhnya jarak tidak lagi akan terasa. Kelak komunikasi jarak jauh akan dilakukan dengan hologram tiga dimensi yang begitu nyata. Pekerjaan-pekerjaan manusia akan mulai dikerjakan oleh robot yang bekerja secara otomatis dan mampu belajar dari pengalamannya sehingga mampu mengkoreksi kesalahan yang ia lakukan dengan sendirinya. Teknologi komputer pun akan berkembang dengan pesat. Komputer masa depan akan mampu merespon tindakan-tindakan manusia dan memahami bahasa manusia. Lebih canggihnya lagi, komputer generasi yang akan datang diramalkan, akan memiliki perasaan layaknya manusia.

Karakteristik Komunikasi Data

Karakteristik dasar komunikasi data:

1.Pengiriman

Sistem harus mengirimkan data ke tujuan yang sesuai. Data harus diterima oleh perangkat yang dimaksudkan atau pengguna dan hanya oleh perangkat atau pengguna

2.akurasi

Sistem harus memberikan data yang akurat. Data yang telah diubah dalam transmisi dan meninggalkan sumber,data  yang tidak dikoreksi tidak dapat digunakan.

3.ketepatan waktu

Sistem harus mengirimkan data pada waktu yang tepat. Terlambat nya dikirimkannya data maka tidak akan berguna. Dalam kasus video dan audio, pengiriman waktu yang tepat berarti memberikan data seperti yang diproduksi atau seperti aslinya, dalam urutan yang sama ketika dibuat, dan tanpa penundaan yang signifikan. Semacam ini disebut pengiriman transmisi real-time.

4.jitter

Jitter mengacu pada variasi waktu kedatangan paket. Ini adalah keterlambatan yang tidak merata dalam pengiriman paket audio atau video. Sebagai contoh, mari kita asumsikan bahwa paket video yang dikirim setiap 3D ms. Jika beberapa dari paket datang dengan delay 3D ms dan yang lain dengan delay 4D ms, akan menghasilkan kualitas yang tidak merata dalam video tersebut.

Komponen Komunikasi data

Sebuah sistem komunikasi data memiliki lima komponen:

1.Pesan
Pesan adalah informasi ( data) untuk dikomunikasikan. Bentuk populer dari informasi termasuk teks, angka, gambar, audio, dan video.

2.Pengirim
Pengirim adalah perangkat yang mengirimkan pesan data. Hal ini dapat berupa komputer, workstation, handset telepon, kamera video, dan sebagainya.

3.Penerima
Penerima adalah perangkat yang menerima pesan. Hal ini dapat berupa komputer, workstation, handset telepon, televisi, dan lain.

4.Media transmisi
Media transmisi adalah jalur fisik dimana pesan berjalan dari pengirim ke penerima. Beberapa contoh media transmisi termasuk kabel twisted-pair, kabel koaksial, kabel serat optik, dan gelombang radio.

5.Protokol
Protokol adalah seperangkat aturan yang mengatur komunikasi data. Ini merupakan kesepakatan antara perangkat yang saling berkomunikasi. Tanpa protokol, dua perangkat mungkin akan terhubung tapi tidak dapat berkomunikasi, orang yang berbicara Prancis tidak dapat dipahami oleh orang yang berbicara bahasa Jepang.
 


MODE TRANSMISI DATA

3 Mode Transmisi Data


Ada 3 mode transmisi data yang memungkinkan terjadinya aliran data, yaitu : 1. Simplex : transmisi data, dimana data hanya mengalir dalam satu arah pada jalur komunikasi data. Contoh      : Stasiun radio dengan penerima radio, stasiun televisi dengan televisi di rumah, transfer data dari keyboard     ke komputer, dll. Ini bisa diumpamakan seperti sebuah jalan raya satu jalur. Kendaraan yang melewati   
    jalan  raya satu jalur, hanya dapat berjalan dalam satu arah.  



2. Half duplex : transmisi data, dimana data secara bergantian mengalir dalam dua arah pada jalur
    komunikasi   Contoh : handy talkie, interkom.


 3. Full duplex : transmisi data, dimana data mengalir dalam dua arah pada jalur komunikasi secara
     serempak/sinkron. Contoh : telephone, video chat, text chat. Ini bisa diumpamakan seperti jalan raya dua       jalur, yang memungkinkan kendaraan melintas dua arah

 
PERKEMBANGAN JARINGAN SELULER

Perkembangan teknologi seluler dimulai dengan 1G dan diikuti oleh 2G, 3G, 4G dan segera 5G akan menjadi hal besar selanjutnya. Pastinya Opera Friends sudah familiar dengan istilah ‘G, namun sebagai pembuktian atas inovasi teknologi yang signifikan di kehidupan kita, yuk, kita lihat kembali bagaimana teknologi seluler telah berevolusi dari 1G menjadi 5G!
Mari kita mulai dengan pengetahuan dasar terlebih dahulu. ‘G’ berarti ‘generasi’ sementara angka 1 sampai 5 mewakili peningkatan dalam perkembangan teknologi. Terdapat banyak aspek yang membedakan masing-masing generasi. Namun, pada intinya dan yang paling penting adalah, perbedaan terlihat dari segi kecepatan jaringan.

1G:

Ini merupakan generasi pertama yang digunakan pada ponsel klasik – “brick phones” dan “bag phones” –  sebelum hadirnya smartphone. 1G pertama kali diperkenalkan di tahun 1970-an namun baru terkenal di tahun 1980-an. Jaringan ini hanya dapat digunakan untuk telepon. Jaringan 1G merupakan sinyal radio yang ditransmisikan secara analog yang artinya jaringan ini sangat terbatas. Kecepatannya hanya mencapai 2,4 kbps.

2G

Generasi kedua ini merupakan upgrade terbesar pertama dari analog ke digital, di mana sistem GSM (Global System for Mobiles) dan CDMA (Code Division Multiple Access) hadir. Diperkenalkan pada 1990an, teknologi ini memungkinkan untuk mengirim SMS (Short Message Service) selain panggilan suara dan memiliki kecepatan jaringan dari 9kbps ke 14,4 kbps. Kecepatan maksimum 2G dengan General Packet Radio Service atau GPRS adalah 50 Kbps.

2,75G (EDGE):

Di tahun 1990an, sebelum 3G hadir, ,EDGE (Enhanced Data Rates for GSM Evolution) diperkenalkan sebagai evolusi berikut setelah GSM. Kecepatan generasi ini mencapai 384 Kbps dan mampu mengakses internet, membuka email dan mengirim atau menerima MMS (Multimedia Messaging Service).

3G

Diperkenalkan secara komersial pada tahun 2001, jaringan generasi ketiga ini atau yang juga dikenal sebagai WCDMA (Wideband Code Division Multiple Access) atau UMTS (Universal Mobil Telecommunications System) menyediakan kecepatan transmisi data yang lebih cepat dibandingkan EDGE. Secara tertulis, kecepatan jaringannya mencapai 480 Kbps yang memungkinkan penggunanya untuk melakukan video streaming dan panggilan video (video calls)

4G

Jaringan generasi keempat dikenal sebagai LTE (Long Term Evolution). Kecepatan jaringan mencapai 100 mbps untuk diunduh dan 50 mbps untuk diunggah.

5G

5G memiliki kelebihan dibandingkan dengan 4G dalam hal transaksi data yang lebih cepat. Selain itu, generasi ini juga diklaim lebih hemat daya dibandingkan dengan generasi sebelumnya. Keberadaan 5G juga diprediksi akan mempengaruhi pertumbuhan Internet of Things (IoT). Generasi kelima ini masih terus dikembangkan. Bahkan di negara-negara maju seperti Amerika Serikat, Jepang, Tiongkok, dan Korea Selatan, mereka masih mengembangkan generasi ini.
 

0 komentar:

Posting Komentar

Total Tayangan Halaman

767
Diberdayakan oleh Blogger.

Translate

Pengikut